Marketing Plan 2018


Salah satu tema bahasan yang menjadi penting bagi wirausaha yakni bagiamana mereka membikin marketing plan atau perencanaan pemasaran yang patut dibuat tiap-tiap akhir tahun yang akan digunakan untuk tahun selanjutnya. Bahasan ini mengingatkan tiap-tiap orang saat tiap-tiap wirausaha bertanggung jawab untuk mendesain konsep perencanaan pemasaran. Jika tidak, …. Jelas bisnis mereka tidak akan berjalan dengan bagus.

Inilah yang dibahas dalam Belbiz akhir tahun,. Sahabat Meriza menyajikan kekeliruan - kekeliruan lazim yang dilaksanakan oleh wirausaha dalam pemasaran, khususnya yang berkaitan dengan pemasaran. Salah satunya yakni ketidakjelasan rencana yang dibuat wirausaha saat mereka melakukan bisnis. Sadar atau tidak sadar, wirausaha itu terjebak sendiri dengan rutinitas yang membikin mereka “capek” sendiri dalam berbisnis.


Tentu sudah bisa diprediksi apa yang akan terjadi dengan bisnis mereka yakni bagaimana capaian bisnis nya akan tidak layak dengan kemauan. Konsep dasar bagaimana seseorang merencanakan kegagalan saat mereka gagal membikin perencanaan atas pemasaran. Rasanya berlaku juga pada diri wirausaha dalam konteks pemasaran yang sejatinya patut dilaksanakan dengan bagus dan menjadi acuan bagi regu pemasaran selama satu tahun.

Oleh sebab itu, wirausaha perlu membikin perencanaan pemasaran. Ada sebagian hal yang perlu diperhatikan yakni pertama, wirausaha perlu melihat dan menganalisa lingkungan pemasaran dimana mereka berbisnis. Lingkungan internal dan lingkungan eksternal masing-masing wirausaha akan mempengaruhi bagaimana kualitas perencanaan pemasaran mereka. inilah yang akan memastikan strategi pemasaran kedepannya.

Kedua, wirausaha memastikan posisi mereka dipasar. Jika ini bisa diketahui saat wirausaha membandingi market share di industry yang mereka geluti. Tentu tidak bisa dianalisa secara simpel, akan melainkan, patut melewati perhitungan yang dilaksanakan dengan mengaplikasikan data-data yang ada dalam industry. Jika wirausaha terkendala, bisa melakukan analitik  kepada beraneka laporan bisnis dari majalah dan lain-lain.

Ketiga, menganalisa capaian bisnis selama sebagian tahun terakhir. Atau bisa juga diperhatikan dari tahun sebelumnya. Capaian ini akan menjadi acuan untuk membikin sasaran di tahun depan. Tingggal ditingkatkan seberapa persen sasaran hal yang demikian menurut kepada analitik  kepada lingkungan internal dan lingkungan eksternal wirausaha. Keempat, membikin program pemasaran yang akan dilaksanakan oleh wirausaha pada tahun selanjutnya. Program ini tentu berkaitan dengan bauran pemasaran yang pastinya sudah diketahui yakni product, price, place, promotion, physical evidence, people dan process.

Kelima, membikin anggaran untuk tiap-tiap program pemasaran yang dibuat oleh wirausaha. Tidak boleh diacuhkan bahwa program pemasaran berkaitan dengan anggaran sebab dengan anggaran inilah bisa dilaksanakan tiap-tiap program yang ada.

Keenam, membikin SOP. Jika ini penting untukdiperhatikan oleh wirausaha saat membangun program pemasaran. Standard Operation Procedure berkaitan dengan bagaimana wirausaha menuliskan apa yang mereka jalankan dalam program pemasaran dan melakukan apa yang sudah mereka tulis dalam aspek pemasaran hal yang demikian.

Ketujuh, membikin standar evaluasi dan kontrol untuk program pemasaran dalam marketing plan yang sudah dibuat hal yang demikian. Adanya evaluasi dan kontrol akan membikin wirausaha sanggup menganalisa apa yang sudah ditempuh dibandingi dengan  sasaran di permulaan tahun. Tentu akan ada gap atau kesenjangan antara yang diinginkan dengan yang realisasi. Jika ada yang kurang, bisa dibenarkan untuk kedepannya sehingga sasaran konsisten bisa ditempuh.

Siapapun kita adalah partner untuk semua mitra, baik pimpinan, rekan kerja, anak buah,  konsumen perusahaan, pemerintah, komunitas, konsumen retail bahkan anggota keluarga kita. Partner wirausaha yang baik adalah seorang yang dapat memenuhi keinginan dari mitra nya. Sekali lagi sudah siapkah kita menjalani tahun 2018? Tidak perlu berlari untuk mencapainya, cukuplah dengan berjalan sesuai kemampuan kita. Apapun yang akan kita capai pastinya akan sebanding  dengan yang kita lakukan. Baik melalui doa maupun usaha. Bukankah Tuhan akan membalas amal kita walau sebesar dzarah, begitupun juga akan membalas kekhilafan kita dengan hukuman yang setimpal.

Comments

Popular posts from this blog

Jawa Barat Ideal Untuk Koperasi Dapat Tumbuh Dan Berkembang

Semua Pasti Berawal Dari Rencana